Google Luncurkan Project IDX: IDE Terbaru untuk Pengembangan Aplikasi Modern dengan Dukungan AI dan Cloud!

Google telah resmi meluncurkan Project IDX, sebuah Integrated Development Environment (IDE) berbasis cloud yang dirancang untuk mempercepat pembuatan aplikasi full-stack dan multiplatform.

Dengan dukungan kecerdasan buatan (AI) melalui model Gemini dan integrasi mendalam dengan layanan cloud, Project IDX menawarkan pengalaman pengembangan modern yang fleksibel dan efisien.

Apa Itu Project IDX?​

 

Project IDX adalah IDE berbasis web yang memungkinkan pengembang membangun, menguji, dan menerapkan aplikasi langsung dari browser tanpa perlu instalasi lokal.

Dibangun di atas infrastruktur Google Cloud dan berbasis pada Code OSS (versi open-source dari Visual Studio Code), IDX menyediakan lingkungan pengembangan yang familiar namun ditingkatkan dengan fitur-fitur canggih.

Apa Saja Fitur Unggulan Project IDX​?

 

  • Didukung oleh model Gemini, IDX menawarkan asisten kode AI berupa saran kode cerdas, penjelasan kode, dan pembuatan unit test secara otomatis.​
  • Mendukung berbagai bahasa dan framework seperti Flutter, React, Angular, Vue.js, Next.js, Python, Go, dan lainnya (multiplatform). ​
  • Menyediakan emulator terintegrasi seperti Android dan iOS langsung di browser untuk pengujian aplikasi mobile.​
  • Memungkinkan beberapa pengembang kolaborasi real-time bekerja secara bersamaan dalam satu proyek dengan sinkronisasi waktu nyata:
  • Memungkinkan penyebaran aplikasi langsung ke Firebase Hosting dan integrasi dengan layanan Firebase lainnya.
  • Related Posts

    Layanan WorldCoin Dibekukan, World Tak Lagi Beroperasi di Indonesia

    Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) membekukan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) layanan Worldcoin dan WorldID. Menanggapi hal ini, Tools of Humanity (TFH), perusahaan atau pengembang proyek World, telah…

    Komdigi Dominasi PNBP K/L Kuartal I-2025 dengan Rp3,25 Triliun

    Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menorehkan capaian signifikan pada awal 2025 dengan menjadi kementerian penyumbang Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) terbesar selama kuartal I. Kontribusinya mencapai Rp3,25 triliun, mengungguli kementerian…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    You Missed

    Layanan WorldCoin Dibekukan, World Tak Lagi Beroperasi di Indonesia

    Komdigi Dominasi PNBP K/L Kuartal I-2025 dengan Rp3,25 Triliun

    Cara Membuat Fitur AI Alive di Tiktok, Foto Jadi Lebih Hidup

    OpenAI Caplok Startup Milik Jony Ive Senilai Rp104 Triliun

    Data Center Pertama Microsoft di Indonesia Resmi Dibuka

    Meta Berencana Gelontorkan Dana US$10 Miliar pada Startup Scale AI